1.
Harga keempat bilangan kuantum elektron terakhir dari atom
adalah...
A. n = 2; l = 0; m = 0; s = - ½
B. n = 3; l = 1; m =
-1; s = -½
C. n = 3; l = 1; m = 0; s = -½
D. n = 3; l = 1; m = 0; s = +½
E. n = 3; l = 1; m = +1; s = +½
Penyelesaian:
Nomor atom S
adalah 16 maka konfigurasi elektronnya : 1s2, 2s2,
2p6 ,3s2, 3p4
Jadi : n = 3; p => l = 1 ; m = -1; s = - ½
2. Perhatikan data sifat fisik dari 2 buah zat
berikut!
No
|
Sifat fisik
|
Zat A
|
Zat B
|
1.
|
Daya hantar listrik lelehan
|
Menghantar listrik
|
Tidak
menghantar listrik
|
2.
|
Daya hantar listrik larutan
|
Menghantar listrik
|
Tidak menghantar listrik
|
3.
|
Titik didih dan titik leleh
|
Tinggi
|
Rendah
|
Berdasarkan data tersebut, jenis ikatan
yang terdapat pada zat A dan zat B berturut-turut adalah...
A. ion dan kovalen non
polar
B. kovalen polar dan kovalen non polar
C. kovalen polar dan koordinasi
D. kovalen polar dan ion
E. hidrogen dan ion
Penyelesaian:
Senyawa ionik, dalam bentuk lelehan atau larutan mampu menghantarkan
listrik serta memiliki titik didih dan
titik leleh relatif tinggi. Senyawa kovalen nonpolar, karena kepolarannya tidak
ada maka tidak bisa menghantarkan listrik serta biasanya titik didih dan titik
lelehnya relatif rendah.
3.
Sebanyak 10,8 gram logam aluminium habis bereaksi dengan 9,6 gram
oksigen dalam ruang tertutup membentuk aluminium oksida menurut
persamaan reaksi:
4Al(s) + 3O2(g) 2 Al2O3(s)
Massa aluminium oksida yang dapat terbentuk sebanyak... ( Ar: Al = 27; O
= 16)
A. 3,6 gram
B. 10,8 gram
C. 13,0 gram
D. 20,4 gram
E. 102,0 gram
Penyelesaian:
Karena habis
bereaksi dan reaksi berlangsung dalam wadah tertutup maka sesuai dengan hukum kekekalan massa maka massa
aluminium oksida yang terbentuk adalah 10,8 gram + 9,6 gram = 20,4 gram.
4.
Beberapa senyawa berikut mengandung unsur golongan alkali tanah:
(1) MgCO3
(2) BaSO4
(3) MgSO4
(4) SrSO4
(5) CaO
Senyawa yang dimanfaatkan untuk bahan bangunan terdapat pada nomor....
A. (1)
B. (2)
C. (3)
D. (4)
E. (5)
Penyelesaian:
Senyawa yang
secara langsung digunakan sebagai bahan bangunan adalah batu gamping (kapur)
yang di dalamnya mengandung CaO.
5.
Letak unsur dan konfigurasi elektron yang tepat untuk unsur
adalah...
(Nomor atom Ar = 18)
|
Golongan
|
Periode
|
Konfigurasi Elektron
|
A.
|
I
A
|
4
|
[Ar] 4s1
|
B.
|
I B
|
1
|
[Ar] 4d1
|
C.
|
IIA
|
1
|
[Ar] 4s2
|
D.
|
II B
|
2
|
[Ar] 4d2
|
E.
|
IV A
|
3
|
[Ar] 4s2 3d2
|
Penyelesaian:
Nomor
atom Ar adalah 18 maka konfigurasi elektronnya : [1s2 2s2 2p6 3s2 3p6]
Nomor
atom X adalah 19 maka konfigurasi elektronnya : [1s2 2s2 2p6 3s2 3p1]
[Ar] 4s1
6. Perhatikan
beberapa sifat zat berikut!
(1) Mudah
meleleh;
(2) Memiliki
inti yang tidak stabil;
(3) Memiliki
energi ionisasi yang tinggi;
(4) Dapat
mengalami peluruhan.
Sifat zat radioaktif terdapat pada
nomor....
A. (1) dan (2)
B. (1) dan (4)
C. (2) dan (3)
D. (2) dan (4)
E. (3) dan (4)
Penyelesaian:
Kombinasi sifat-sifat zat radioaktif dari alternatif yang disediakan
adalah:
Intinya tidak stabil & dapat mengalami peluruhan.
7. Proses elektrolisis lelehan NaCl dengan
elektroda karbon, digunakan arus sebesar 10
Ampere selama 30 menit. Massa logam
natrium yang diperoleh adalah...
(Ar: Na = 23, Cl = 35,5)
A.
B.
C.
D.
E.
Penyelesaian:
Elektrolisis lelehan NaCl
W = (e.i.t)/96500 ; di mana e = Ar Na/ elektron valensi Na ( 23/1)
W = (23 ×10 ampere × 30 menit × 60
detik/menit)/96500
W = (23 ×10 × 30 × 60 )/96500 → Jawaban
A.
8. Perhatikan persamaan reaksi yang terjadi pada
sel aki berikut ini!
Pb(s)
+ a PbO2(s) + b
H2SO4(aq) → 2 PbSO4(s) + c H2O(l)
Harga koefisien a,b, dan c berturut-turut
adalah....
A.
1, 1, dan 2
B.
1, 2, dan 1
C. 1, 2, dan 2
D.
2, 1, dan 1
E.
2, 2, dan 1
Penyelesaian:
Sebenarnya ini adalah reaksi redoks, namun
dari persamaan yang disajikan dengan mudah untuk ditebak harga koefisiennya, reaksi setaranya
adalah:
Pb(s) +
PbO2(s) + 2 H2SO4(aq) 2 PbSO4(s) + 2
H2O(l)
9.
Konfigurasi elektron
N = 1s2 2s2 2p3
Cl = 1s22s2 2p6
3s2 3p5
Bentuk molekul dari senyawa yang terjadi
jika kedua unsur tersebut berikatan susuai
aturan oktet adalah...
A. linear
B. segitiga piramida
C. tetrahedral
D. segitiga bipiramida
E. oktahedral
Penyelesaian:
N jumlah elektron valensi 5 untuk
mengikuti aturan oktet kurang 3.
Cl jumlah elektron valensi 7 untuk
mengikuti aturan oktet kurang 1.
Kedua atom akan berbagi elektron untuk dipakai bersama berikatan. N
menyumbang masing- masing 1 elektron
kepada 1 atom Cl, jadi perlu 3 Cl seperti struktur di atas. 1 atom N, 3 atom Cl,
1 pasang elektron bebas . Rumus bentuk molekul AX3E segitiga piramida
10. Berikut ini beberapa sifat unsur:
(1) Reduktor
kuat;
(2) Mudah
membentuk ion dengan muatan -1;
(3) Bereaksi
dengan membentuk basa kuat;
(4) Umumnya
berwujud gas.
Sifat unsur
golongan alkali terdapat pada nomor....
A. (1) dan (2)
B. (1) dan (3)
C. (2) dan (3)
D. (2) dan (4)
E. (3) dan (4)
Penyelesaian:
Kombinasi
sifat-sifat unsur golongan alkali dari alternatif yang disediakan adalah 1 dan 3, cukup jelas.
11. Suatu gas dapat dibuatdari salah satu
alkanamelalui reaksi berikut :
5
(g)
4
O (g)
3
(g)
Nama
senyawa pereaksi yang digunakan dan hasil reksi yang dihasilkan adalah…….
A.
Propuna dan karbon dioksida
B.
propena dan karbon dioksida
C.
karbon dioksida dan propena
D.
karbondioksida dan propana
E.
propana
dan karbondioksida
Penyelesaiaan :
5
(g)
4
O (g)
3
(g) hasil reaksi,
jadi namanya adalah propana dan karbondioksida
12. Sebanyak 2,63 gram hidrat
dari kalsium sulfat dipanaskan sampai semua air kristalnya menguap sesuai
persamaan reaksi:
CaSO4.x
H2O(s) CaSO4 + x H2O(g). Jika massa padatan kalsium sulfat yang
terbentuk adalah 1,36 gram, rumus senyawa hidrat tersebut adalah... (Ar: Ca =
40; S
= 32; O= 16)
A. CaSO4.3 H2O
B. CaSO4.4 H2O
C. CaSO4.5 H2O
D. CaSO4.6 H2O
E. CaSO4.7 H2O
Penyelesaian:
Massa molar
CaSO4 = 40 + 32 + 64 = 136 g/mol
Massa padatan
CaSO4 1,36 g = (1,36/136) mol = 0,01 mol
Berdasarkan
perbandingan koefisien maka CaSO4.x H2O
juga = 0,01 mol
2,63 gram
CaSO4.x H2O = 0,01 mol ; maka massa molar CaSO4.x H2O = 263 g/mol
Massa molar
dari CaSO4.x H2O = massa molar
CaSO4 +
x.massa molar air
= (136 + x.18) g/mol
263 =
136 + x.18
263-136 = x . 18
127 =
x . 18
X = 127/18 = 7,06 ~ 7
Jadi rumus
senyawa hidrat tersebut adalah CaSO4.7 H2O
13. Aluminium sulfat dibuat
dengan cara mereaksikan bauksit dengan asam sulfat. Persamaan reaksi setara yang terjadi pada pembuatan aluminium
sulfat adalah...
A. Al + H2SO4
Al2(SO4)3 + H2
B. 2 Al + 3 H2SO4
Al2(SO4)3 + 3 H2
C. Al2O3 +
H2SO4
Al2(SO4)3 + H2O
D. Al2O3 + 3
H2SO4
Al2(SO4)3 + 3 H2O
E. 2Al2O3 +
H2SO4
2Al2(SO4)3 + 3 H2O
Penyelesaian:
Bauksit adalah
oksida aluminium maka persamaan yang tepat sesuai pernyataan pada soal adalah
Al2O3 + 3 H2SO4
Al2(SO4)3 + 3 H2O
14.
Perhatikan data percobaan uji larutan berikut!
No
|
Pengamatan pada
|
|
Elektroda
|
Lampu
|
|
1
|
Tidak ada gelembung
|
Padam
|
2
|
Sedikit gelembung
|
Padam
|
3
|
Sedikit gelembung
|
Redup
|
4
|
Banyak gelembung
|
Redup
|
5
|
Banyak gelembung
|
Menyala
|
Pasangan senyawa
yang merupakan larutan elektrolit kuat dan non elektrolit berturut-turut
ditunjukkan oleh larutan nomor....
A. (1) dan (3)
B. (2) dan (5)
C. (4) dan (5)
D. (5) dan (1)
E. (5) dan (3)
Penyelesaian:
Ciri larutan
elektrolit kuat jika diuji maka pada elektroda akan banyak gelembung dan lampu
akan menyala terang. Sebaliknya ciri larutan non elektrolit tidak akan di
dapati gelembung dan lampu akan padam, karena tidak bisa menghantarkan arus
listrik.
15.
Larutan Ca(OH)2 0,01 M sebanyak 1 L memiliki pH sebesar...
A. 2 – log 2
B. 2 + log 1
C. 12 – log 2
D. 12 + log 1
E. 12 + log 2
Penyelesaian:
Ca(OH)2 termasuk
basa kuat, maka
[OH-] = 2 × [Ca(OH)2]
[OH-] = 2 × 0,01 M = 0,02 M = 2.10-2
pOH = – log [OH-] = – log 2.10-2 = 2 – log 2
pH = 14 – pOH =
14 – (2 – log 2) = 12 + log 2
16.
Berikut ini data hasil titrasi larutan CH3COOH dengan larutan Ba(OH)2
0,1 M,
Percobaan
Volume CH3COOH yang
digunakan Volume Ba(OH)2 yanGdigunakan
1 40 mL 24
mL
2 40 mL 25
mL
3 40 mL 26 mL
Konsentrasi
CH3COOH larutan sebesar...
A. 0,1250 M
B. 0,0625 M
C. 0,2500 M
D. 0,6250 M
E. 0,6300 M
Penyelesaian:
Volume rata-rata
Ba(OH)2 0,1 M adalah 25 mL
Jumlah mol Ba(OH)2
= 25 x 0,1 = 2,5 mmol
Prinsip titrasi
asam lemah oleh basa kuat :
2 CH3COOH +
Ba(OH)2
Ba(CH3COO) 2 + 2 H2O
Pada saat mencapai titik ekivalen maka akan terbentuk garam di mana
mol CH3COOH dengan mol + Ba(OH)2 sebanding.
Berdasarkan perbandingan koefisien, jumlah mol CH3COOH = 2 x 2,5 mmol =
5 mmol. Karena volume CH3COOH yang digunakan adalah 40 mL maka:
[CH3COOH] = 5
mmol : 40 mL = 0,1250 M
17.
Perhatikan data uji pH beberapa larutan!
Larutan
|
pH Awal
|
pH Setelah Penambahan
|
|
Sedikit Asam
|
Sedikit Basa
|
||
P
|
3,0
|
1,0
|
4,0
|
Q
|
5,0
|
4,9
|
5,1
|
R
|
8,0
|
7,9
|
8,1
|
S
|
9,0
|
8,5
|
10,5
|
T
|
10,0
|
8,5
|
11,0
|
Larutan yang
merupakan larutan penyangga adalah...
A. P dan Q
B. Q dan R
C. R dan S
D. R dan T
E. S dan T
Penyelesaian:
Dalam larutan
penyangga dengan penambahan sedikit asam atau sedikit basa maka pH-nya tidak
banyak mengalami perubahan. Berdasarkan data tersebut maka yang tidak banyak
mengalami perubahan pH adalah larutan Q (5,0
4,9 & 5,1) dan R (8,0 7,9 & 8,1)
18. Sebanyak 100 mL KOH 0,04
M dicampur dengan 100 mL HCOOH 0,04 M menurut reaksi:
KOH(aq) +
HCOOH(aq)
HCOOK(aq) + H2O(l)
Jika Ka HCOOH =
2.10 –4 dan Kw = 10 –14, pH campuran tersebut sebesar...
A. 8 + log √2
B. 8 + log 1
C. 6 – log 1
D. 6 – log √2
E. 2 – log 6
Penyelesaian:
Campuran
tersebut akan menghasilkan jenis garam terhidrolisis yang bersifat basa (dari
basa kuat dan asam lemah).
KOH +
HCOOH
HCOOK
+ H2O
Awal
: 40 mmol
40 mL - -
Reaksi : -40 mmol
-40 mmol 40
mmol 40 mmol
Akhir
: - - 40 mmol
40 mmol
VOLUME
CAMPURAN : 100 ml + 100 ml = 200 ml
HCOOK : 400mmol
200 ml = 0,02 M
[
] =
Jadi pOH = - log [
] = - log
pH= 14 – poh= 14 – 6 = 8
Alternative jawaban 8 + log 1,
ingat log 1 = 0
19. Sebanyak 100 mL larutan Pb(NO3)2 0,4 M dicampurkan dengan 100 ml
Larutan K2SO4 0,4 M. Jika Ksp PbSO4 = 4.10–8. Massa PbSO4 yang
mengendap sebanyak... (Ar: Pb = 207; S = 32; O= 16; K = 39)
A. 12,12 gram
B. 24,24 gram
C. 30,30 gram
D. 60,60 gram
E. 303 gram
Penyelesaian:
Massa molar
PbSO4 = 303 g/mol
Persamaan reaksi
yang terjadi adalah:
Pb(NO3)2(aq) +
K2SO4(aq) PbSO4(s) + 2 KNO3(aq)
40 mmol 40 mmol
40 mmol 40 mmol
Berdasarkan
reaksi di atas maka jumlah PbSO4 = 40 mmol = 0,04 mol
Massa PbSO4 = jumlah mol PbSO4 × massa molar PbSO4
= 0,04 mol × 303 gram/mol
= 12,12 gram
20.
Beberapa contoh penerapan sifat koligatif larutan dalam kehidupan:
(1) Pemberian
garam dapur untuk mencairkan salju;
(2) Membuat
cairan infus yang akan digunakan pada tubuh manusia;
(3) Proses
penyerapan air oleh akar tanaman dari dalam tanah;
(4) Penggunaan
garam dapur pada pembuatan es putar; dan
(5) Pembuatan
ikan asin.
Penerapan sifat
koligatif penurunan titik beku larutan adalah nomor....
A. (1) dan (2)
B. (1) dan (4)
C. (2) dan (3)
D. (3) dan (5)
E. (4) dan (5)
Penyelesaian:
Penerapan sifat
koligatif penurunan titik beku larutan itu antara lain:
- Membuat Campuran Pendingin
(Contoh penambahan garam pada pembuatan es putar)
- Antibeku pada Radiator Mobil
- Antibeku dalam Tubuh Hewan
- Antibeku untuk Mencairkan Salju
- Menentukan Massa Molekul Relatif (Mr)
Jadi jawaban
yang tepat (1) dan (4)
21. Batu kapur sebanyak 30 gram di campur dengan asam
klorida 6,27 L (stp), sesuai persamaan reaksi
berikut :
CaC
(s) + 2HCL (g)
Ca
(aq) +
O (l) +
(g)
Volume gas yang dihasilkan jika di ukur
dalam keadaan standar sebanyak…………..
( Ar C = 12; O = 16; Ca = 40; h = 1; Cl
= 35,5 )
A.
1,12 L
B.
2,24 L
C.
3,36 L
D.
6,72 L
E.
10,08 L
Penyelesaain :
Mol HCl = V/stp = 6,72/22,4 = 0,3
Mol CaC
= gr/Mr = 30/100 = 0,3 mol
CaC
(s) + 2HCL (g)
Ca
(aq) +
O (l) +
(g)
0,3 0,3
0,15 0,3
0,15
Jadi : N co2 = 0,15
V = n x stp
=0,15 x 22,4 = 3,36
22.
Berikut ini adalah penerapan sifat koloid dalam kehidupan sehari-hari:
(1) Pemutihan
gula tebu dengan arang tulang;
(2) Langit
berwarna jingga pada petang hari;
(3) Penyerapan
asap pabrik dengan alat Cottrel;
(4) Proses cuci
darah pada penderita gagal ginjal; dan
(5) Penggumpalan
karet oleh lateks.
Contoh penerapan
sifat adsorpsi terdapat pada nomor...
A. (1) dan (3)
B. (2) dan (3)
C. (2) dan (4)
D. (3) dan (4)
E. (4) dan (5)
Penyelesaian:
Cukup jelas.
23.
Perhatikan reaksi CaCO3 dengan larutan HCl 2 M berikut!
Massa CaCO3 untuk seluruh larutan sama.
Laju reaksi percobaan yang hanya dipengaruhi oleh luas permukaan terdapat pada
nomor ....
A. (1) terhadap (2)
B. (1) terhadap (5)
C. (1) terhadap (4)
D. (2) terhadap (4)
E. (2) terhadap (5)
Penyelesaian:
Dari
gambar pada soal ini bisa ditafsirkan bahwa gambar no (2) dan (4) hanya
dipengaruhi oleh luas permukaan saja, sementara nomor (1), (3), akan dipengaruhi
oleh pengadukan dan suhu, (5)dipengaruhi oleh pengadukan. Dengan catatan bahwa
batang yang tertampil itu adalah benar batang pengaduk
24. Berikut ini beberapa
senyawa turunan benzena yang dapat dimanfaatkan dalam kehidupan:
(1) Asam benzoat
(2) Anilina
(3) Fenol
(4) Stirena
Senyawa yang
digunakan untuk pengawet makanan dan desinfektan berturut-turut terdapat pada
nomor....
A. (1) dan (3)
B. (1) dan (4)
C. (2) dan (3)
D. (2) dan (4)
E. (3) dan (4)
Penyelesaian: Jelas, asam benzoat (1) banyak digunakan
sebagai pengawet makanan; fenol (3) digunakan sebagai bahan desinfektan.
25.
Berikut persamaan reaksi senyawa karbon:
(1) C3H7Cl +
NH3
C3H7NH2
+ HCl
(2) CH2=
CH2+ H2O
CH3 – CH2 OH
Jenis reaksi
yang terjadi pada persamaan reaksi tersebut berturut-turut adalah....
A. adisi dan substitusi
B. adisi dan eliminasi
C. substitusi dan
adisi
D. substitusi dan eliminasi
E. eliminasi dan adisi
Penyelesaian:
(1) Reaksi
substitusi, gugus kloro (–Cl) dengan gugus amina (–NH2)
(2) Reaksi adisi, terjadi pemutusan ikatan ganda menjadi ikatan
tunggal dengan masuknya –OH
26. Diberikan data hasil reaksi logam X
dengan HCl 1 M sebagai berikut:
No Suhu (
Volume H2 (mL) Waktu (detik)
1 27 0 0
2 27 15 12
3 27 30 24
Laju reaksi
pembentukan gas H2 pada suhu 27
adalah....
A. 1,20 mL.det-1
B. 1,25 mL.det-1
C. 1,50 mL.det-1
D. 2,40 mL.det-1
E. 3,00 mL.det-1
Penyelesaian:
Dari data laju
reaksi pada soal ini hanya dipengaruhi oleh faktor volume (konsentrasi) dan
tidak dipengaruhi oleh suhu. Dengan
memperhatikan 2 data kita bisa menentukan laju reaksi pembentukan gas H2. Laju
reaksi pembentukan gas H2 = perubahan
volume gas H2 : perubahan waktu
= (15 – 0) mL : (12 – 0) detik
= (15 : 12) mL/detik
= 1,25
mL/detik
27.
Beberapa kegunaan senyawa karbon sebagai:
(1) Pemberi
aroma;
(2) Pengawet
preparat;
(3) Bahan bakar;
(4)
Pelarut;
(5) Pembersih
cat kuku.
Kegunaan dari
aseton terdapat pada nomor ....
A. (1) dan (2)
B. (1) dan (3)
C. (2) dan (3)
D. (3) dan (4)
E. (4) dan (5)
Penyelesaian:
Kegunaan dari
aseton terdapat pada nomor (4) dan (5) .Aseton digunakan sebagai pelarut
senyawa organik, untuk pembersih cat kuku dan berbagai zat warna organik
lainnya.
28. Pada
reaksi kesetimbangan:
2 NO(g) +
O2(g)
N2O4(g) ∆H = –a kJ
Jika suhu
dinaikkan, yang akan terjadi adalah....
A. Kesetimbangan akan
bergeser ke kiri karena proses reaksi eksoterm
B. Kesetimbangan akan ke kanan karena ∆H = –a kJ
C. Laju rekasi ke kanan bertambah besar karena
∆H = –a kJ
D. Kesetimbangan tetap karena koefisien pereaksi
lebih besar
E. N2O4 bertambah karena koefisien lebih kecil
Penyelesaian:
Terkait pergeseran kesetimbangan yang disebabkan perubahan suhu,
maka yang perlu diperhatikan adalah apakah reaksi itu bersifat eksoterm atau
endoterm. Pada reaksi endoterm ketika suhu ditingkatkan akan menambah jumlah
hasil reaksi, sebaliknya pada reaksi eksoterm peningkatan suhu justru akan
menyebabkan hasil reaksi jumlahnya semakin sedikit, pereaksi jumlahnya akan
semakin banyak.
29. Suatu senyawa dengan
rumus umum CnH2nO dapat dioksidasi menjadi asam karboksilat dan membentuk
endapan merah bata jika direaksikan dengan pereaksi Fehling. Senyawa tersebut
memiliki gugus fungsi....
A. – O –
B. – OH
C. – CHO
D. – COOH
E. – CO –
Penyelesaian:
Senyawa yang
jika dioksidasi menjadi asam karboksilat dan membentuk endapan merah bata
ketika direaksikan dengan pereaksi Fehling adalah senyawa golongan aldehid.
Gugus fungsi aldehid adalah – CHO
30.
Berikut tabel yang berisi data polimer, monomer, proses pembentukan, dan
kegunaannya:
No Polimer
Monomer
Proses
Pembuatan Kegunaan
(1) Teflon Tetraflouroetilena Adisi Pelapis panci
(2) Amilum Propena
Kondensasi Adonan kue
(3) PVC
Vinil Klorida Adisi Plastik
(4) Karet alam
Etena Kondensasi Ban
(5) Protein
Isopropena Kondensasi Serat sintesis
Pasangan data yang keempatnya berhubungan
secara tepat adalah....
A. (1) dan (2)
B. (1) dan (3)
C. (2) dan (3)
D. (3) dan (5)
E. (4) dan (5)
Penyelesaian:
Hubungan secara
tepat dari data diatas seharusnya:
No Polimer
Monomer Proses Pembuatan Kegunaan
(1) Teflon
Tetraflouroetilena Adisi
Pelapis panci
(2) Amilum Glukosa Kondensasi Adonan kue
(3) Vinil Klorida Adisi Plastik
(4) Karet
alam Isoprena Adisi Ban
(5) Protein
Asam amino Kondensasi
Zat pembangun
31.
Pasangan data yang berhubungan dengan tepat adalah....
Bahan makanan
|
Jenis Karbohidrat
|
Hasil
identifikasi
|
A
|
Glukosa
|
Hasil uji Fehling menghasilkan ester dan Cu2O
|
B
|
Galaktosa
|
Tidak terbentuk warna merah-ungu saat uji Molisch
|
C
|
Amilum
|
Hasil uji Fehling menghasilkan Cu2O
|
D
|
Selulosa
|
Diperoleh dari hidrolisis amilum dengan enzim
|
E
|
Sukrosa
|
Direaksikan dengan tes Fehling
tidak menghasilkan Cu2O
|
Penyelesaian:
Jawaban E ( cukup jelas )
32.
Perhatikan kegunaan bahan makanan dalam tubuh!
(1) Biokatalis
(2) Sumber
energi primer
(3) Zat
pembangun
(4) Pelarut
vitamin
Fungsi dari
protein ditunjukkan pada nomor....
A. (1) dan (4)
B. (1) dan (3)
C. (2) dan (3)
D. (2) dan (4)
E. (3) dan (4)
Penyelesaian:
Fungsi protein
(sebagai bahan makanan) dalam tubuh antara lain:
- Enzim yang tersusun dari
protein berfungsi sebagai biokatalis.cadangan energi tubuh;
- Sebagai zat pembangun tubuh
- Sebagai zat pengatur.
- sebagai sumber dari zat-zat yang penting
untuk pertumbuhan
- pemeliharaan jaringan tubuh.
33.
Perhatikan persamaan reaksi berikut:
(1) I
I
(2) Ca
+
(3)
+ 2e
Zn
(4) N
Persamaan reaksi oksidasi terdapat pada nomor....
A. (1) dan (2)
B. (1) dan (3)
C. (2) dan (3)
D. (2) dan (4)
E. (3) dan (4)
Penyelesaian:
Ciri-ciri reaksi oksidasi adalah dengan ditandai adanya elektron di
ruas kiri dari persamaan reaksi, atau adanya peningkatan bilangan oksidasi,
atau ditandai dengan bertambahnya jumlah atom O. Reaksi (1) bilangan oksidasi I
berubah dari +5 menjadi +7 atau lihat jumlah atom O bertambah kan?! Reaksi (2)
reaksi ini melepaskan elektron. Jawaban yang tepat adalah A.
34. sebanyak
30 gram urea (Mr = 60) dilarutkan kedalam 100 gram air. Molalitas larutan
tersebut
adalah……
A.
5 m
B.
50 m
C.
0,05 m
D.
0,5 m
E.
0,005 m
Penyelesaian :
Mol urea =
massa/Mr = 30/60 =0,5 m0l
Massa pelarut =
100 gr = 0,1 kg
Molalitas =
0,5/0,1 = 5 m
35. Diketahui :
1.
(aq) + 2 e
= - 0,25 v
2.
+ 2 e
= - 0,13 v
Potensial standar sel volta yang terdiri atas electrode Ni dan Pb
adalah…..
A.
-0,38
B.
-0,12
C.
+0,12
D.
+0,25
E.
+0,38
Penyelesaian
:
=
katoda -
anoda
= (-0,13) – (-0,25)
= + 0,12
36. Larutan pada sel accumulator yang mengakibatkan daya listrik
semakin berkurang adalah
A.
H2SO4
B.
PbO2
C.
Pb
D.
PbSO4
E.
SO4
Penyelesaian
: Jawaban A
37. Perhatikan rumus struktur Lewis senyawa NH4Cl
berikut:
Ikatan kovalen koordinasi pada gambar tersebut ditunjukkan nomor...
(Nomor atom N = 7; H = 1; Cl = 17)
A. 1
B. 2
C. 3
D. 4
E. 5
Penyelesaian:
Ikatan
kovalen koordinasi adalah ikatan kovalen (ikatan berdasarkan pemakaian pasangan
elektron bersama) di mana pasangan elektron tersebut berasal dari satu unsur
saja.
38. Perhatikan grafik titik didih
beberapa senyawa hidrida golongan IV-A, V-A, dan VI-A berikut ini!
Senyawa
yang mempunyai ikatan hidrogen antar molekulnya adalah nomor...
A. 1 dan 2
B. 1 dan 3
C. 4 dan 5
D. 4 dan 6
E. 5 dan 6
Penyelesaian:
Senyawa yang memiliki ikatan hidrogen biasanya memiliki titik
didih relatif tinggi, maka kita bisa memilih 2 senyawa dengan titik didih yang
paling tinggi di antara enam senyawa (6 titik bernomor), yaitu senyawa pada
nomor 1 dan 3.
39. Perhatikan gambaran molekuler
partikel zat terlarut dan pelarut (bukan sebenarnya) pada larutan berikut ini!
Tekanan
uap larutan paling besar terdapat pada gambar...
A. 1
B. 2
C. 3
D. 4
E. 5
Penyelesaian:
Dalam pokok bahasan sifat koligatif larutan penambahan zat
terlarut akan menurunkan tekanan uap. Artinya semakin banyak zat terlarut maka
tekanan uapnya semakin rendah. Sebaliknya semakin sedikit jumlah zat terlarut
tekanannya akan relatif lebih tinggi. Jadi Tabung dengan tekanan paling besar
adalah yang memiliki zat terlarut paling sedikit. Tabung 2 memiliki zat
terlarut paling sedikit. Jadi jawaban yang tepat adalah B.
40. Berikut adalah urutan komposisi unsur
unsur di kulit bumi dari yang terbesar ke yang
terkecil……
A.
Besi – oksigen –
kalsium
B.
Oksigen –
silicon – besi
C.
Magnesium – hydrogen –
oksigen
D.
Fosfor – silicon –
kalsium
E.
Mangan – alumunium –
besi
Jawaban B.
41. Beberapa metode pencegahan korosi dalam
kehidupan sehari-hari:
1.
pengecatan
2.
melumuri dengan oli
3. pembalutan
dengan plastik
4.
pelapisan dengan timah dan
5.
perlindungan katodik
Metode yang paling tepat untuk mencegah
korosi pada pagar rumah dari besi adalah ....
A. 1
B . 2
C . 3
D. 4
E. 5 ( Jawaban A )
42. Pasangan yang tepat antara nama batuan dan
kandungan unsurnya adalah ....
No
|
Nama batuan
|
Kandungan unsur
|
1
|
Hematit
|
besi
|
2
|
pirit
|
alumunium
|
3
|
Bauksit
|
besi
|
4
|
kalkosit
|
tembaga
|
5
|
Kasiterit
|
mangan
|
A. 1 dan 2
B. 1 dan 4
C . 2 dan 3
D. 3 dan 4
E. 4 dan 5
43. Unsur
Y dalam sistem periodik terletak
pada golongan dan periode berturut-turut ....
A. IIA, 2
B. IIA, 3
C. IIIA, 3
D . IVA, 2
E. IVA, 3
44. Sinar radioaktif yang tidak bermassa,
tetapi bermuatan negatif adalah…..
A.
Proton
B.
Alfa
C.
Electron
D.
Positron
E.
Neutron
45.Suatu radioisotof memiliki massa 6,4 gram dan waktu parah 8 jam.
Setelah 1 hari, massa unsure tersebut
menjadi…….
A.
0,1 g
B.
0,2 g
C.
0,4 g
D.
0,8 g
E.
1,6 g
Jawaban : Nt =(
½ )n . No = (½ )3 . 6,4 = 0,8 (D)
46.
A.
Alcohol
B.
Aldehid
C.
Eter
D.
Keton
E.
Ester
47. Radioisotop yang digunakan untuk
pencitraan organ tubuh adalah….
A.
I – 131
B.
C – 14
C.
TC 98
D.
Co 60
E.
Fe 59
48. Reaksi fisi dimanfaatkan untuk…….
A.
Sumber energi
listrik
B.
Bom nuklir
C.
Pertanian
D.
Arkeologi
E.
Kedokteran
49. Senyawa yang berfungsi sebagai kutub
anode pada sel volta adalah…..
A.
Znso4
B.
Cuso4
C.
Mgso4
D.
Zn
E.
H2so4
50. Warna nyala untuk senyawa natrium
adalah……
A.
Kuning
B.
Hijau
C.
Merah bata
D.
Jingga
E.
Biru